Guru Ngaji di Padang Cabuli Bocah Laki-laki di Kamar Mushola |
SUMATERA BARAT - Penyelidikan kasus pencabulan terhadap sejumlah bocah di Kota Padang, Sumatera Barat, yang dilakukan oleh salah seorang guru ngaji, mengungkapkan hal-hal yang mengejutkan.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, mengatakan informasi yang terbaru diungkap, ternyata si pelaku berinisial MEM (59) itu melakukan pencabulan kepada bocah bukan di rumahnya, tapi di dalam kamar sebuah mushola.
"Informansya, mushola yang dijadikan lokasi pencabulan oleh pelaku itu, malah pelaku pendirinya," katanya, Sabtu 20 November 2021.
Kendati aksi pencabulan di lakukan di dalam kamar mushola, Rico menegaskan, pelaku bukan tidak di mushola, tapi juga memiliki rumah.
Kini pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus tersebut, karena ada kemungkinan korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru ngaji itu, lebih dari 3 orang.
Sebelumnya, pelaku MEM diamankan pada Jumat 19 November 2021 malam oleh warga, karena perbuatannya itu membuat warga geram.
Terbongkarnya kasus ini, karena orang tua korban melaporkan pelaku ke pihak kepolisian. Untuk membuktikan laporan itu, korban telah melakukan otopsi, dan akhirnya benar, bocah-bocah itu telah dicabuli.
"Ada hasil otopsinya, makanya kita bergerak cepat, untuk mencari korban-korban lainnya," ujar Rico.