GK, Serang - Polda Banten laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Maung Tahun 2022 di Lapangan Apel Polda Banten pada Senin (03/10).
Apel gelar pasukan dipimpin oleh Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari, turut hadir Kadishub Provinsi Banten Tri Nurtopo, Pejabat Utama Polda Banten, Kasi Ops Korem 064 Maulana Yusuf Letkol Inf Rachman Fikri, Danden Pom Serang Letkol Cpm Joko Murtiono, Kepala Cabang Jasa Rahaja Banten Saldy Putranto, Kepala Operasional Jasa Raharja Kurnia Indrawan dan para kepala Instansi terkait se-Provinsi Banten serta peserta apel gelar pasukan operasi zebra maung 2022.
Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari menyampaikan amanat Kapolda Banten, “Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui sejauhmana kesiapan Polda Banten dan sebagai sarana konsolidasi serta pengecekan personel beserta kelengkapan Sarpras, Operasi Zebra Maung 2022 yang akan diselenggarakan selama 14 hari dimulai 03 hingga 16 Oktober 2022, sehingga kegiatan oprasi dapat berhasil sesuai dengan tujuan dan target yang telah ditetapkan, perlu diketahui bersama, berdasarkan evaluasi operasi zebra pada tahun sebelumnya, bahwa jumlah pelanggaran tilang pada operasi zebra tahun 2021 sebanyak 408 lembar, jumlah teguran sebanyak 11.951 dan pada operasi zebra tahun 2022 diharapkan dapat menurunkan pelanggaran lalu lintas, menurunnya angka fatalitas korban kecelakaan lalu lintas dan meningkatkan kepatuhan disiplin masyarakat tentang protokol kesehatan di daerah hukum Polda Banten.
Tema operasi zebra tahun 2021 yaitu melalui operasi zebra tahun 2021 kita wujudkan Kamseltibcarlantas yang mantap serta pencegahan penyebaran Covid-19 dengan meningkatkan disiplin masyarakat dalam menggunakan protokol kesehatan”.
Ery Nursatari menjelaskan, “Tujuan Operasi Zebra Maung 2022 yaitu cipta kondisi Kamseltibcarlantas, terciptanya situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar pada lokasi rawan kecelakaan, pelanggaran dan macet, meningkatnya ketertiban dan kepatuhan serta disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” ucap Ery.
Ery Nursatari menambahkan. ”Bahwa Operasi Zebra Maung tahun 2022 dengan sasaran segala bentuk potensi gangguan (PG), ambang gangguan (AG) dan gangguan nyata (GN) yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” tambah Ery.
Diakhir amanat Ery Nursatari menekankan beberapa penekanan yang harus dipenomani dan dilaksanakan. "Selalu berdoa sebelum melaksanakan tugas, utamakan faktor keamanan dan keselamatan, pedomani dan terapkan pola operasi, tingkatkan kedisiplinan personel, lakukan penegakan hukum lantas secara elektronik serta lakukan pengawasan dan pengedalian yang ketat," tutup Ery.
Operasi zebra maung tahun 2022 Polda Banten melibatkan 400 personel Polda Banten berikut Polres jajaran yang terbagi menjadi 4 Satgas yaitu Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Bantuan Operasi dan Satgas Gakkum. [rls/icha]