GK, Lampung Barat - Jalan Provinsi tepatnya di jalan lintas Liwa-Ranau Kecamatan Sukau sepanjang 12 km rusak parah. Kerusakan Jalan Provinsi sudah berlangsung lebih dari 6 tahun tidak tersentuh pembangunan.
Lubang berukuran besar di badan jalan menjadi pemandangan aspal hitam sepanjang jalan, sehingga pemakai jalan kerap tak nyaman ketika melaluinya.
Jalan Provinsi tersebut mulai dari Pekon Tanjung Raya (Seblat) sampai Pekon Pagar Dewa (Way Tanding) Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat kini rawan terjadi kecelakaan karena hampir disetiap badan jalan itu berlobang.
Seperti yang dialami oleh Anto atau akrab dipanggil Marnok, ia mengalami kecelakaan tunggal di jalan rusak yang menghubungkan antara Pekon Bandar Baru dengan Pekon Buay Nyerupa, Rabu (24/5/2021).
Sepeda motor Vario yang dikendarainya tergelincir dan mengakibatkan ia dan sepeda motornya terjatuh, beruntung dirinya tidak mengalami luka namun sepeda motor Vario miliknya rusak dibagian kap bawah.
“Roda belakang saya melintir, kena batu di jalan berlobang ini,” ujar Marnok sambil menunjuk jalan yang rusak.
"Untung gak ada yang luka, cuma motor saya kap bawahnya pecah," ucap Marnok.
Marnok berharap agar jalan tersebut mendapat perbaikan, mengingat sudah lama jalan yang kerap dilaluinya setiap hari itu rusak.
"Saya berharap jalan ini segera diperbaiki, mengingat di jalan Provinsi mulai dari Bedeng Padang Cahya sana sudah mulai dikerjakan perbaikan dan pelebaran jalannya. Semoga perbaikannya sampai juga disini, kalau pun disini tidak mendapat pelebaran jalan di tambal sulam pun gak apa-apa," keluh Marnok.
"Tapi kalau perbaikannya tidak sampai disini karena alasan keterbatasan dana, alangkah teganya pemerintah. Tidak bisa melihat titik yang harus diprioritaskan," tutup Marnok. (Surya)