GK, Lampung – Kepala Staf Korem 043/Gatam Kolonel Inf Enjang, S.I.P., M.Han., memberikan materi tentang Kehidupan Berbangsa, Bernegara dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara, pada kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Malahayati (UNMAL) Bandar Lampung, bertempat di Gedung Graha Bintang Universitas Malahayati Jl. Pramuka Kemiling, Bandar Lampung. Rabu (25/09/2024).
Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Universitas Malahayati Bandar Lampung Tahun 2024, diikuti 1.731 mahasiswa baru dengan tema "Menjadi Mahasiswa Unggul Berkarakter dan Berprestasi Menuju Indonesia Emas".
Dalam materinya Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Enjang, S.I.P., M.Han., menyampaikan posisi strategis Indonesia khususnya Provinsi Lampung, kaya akan kekayaan alam hayati dengan wilayah yang subur, sangat berpotensi dijadikan lahan untuk bercocok tanam, karet, sawit dan pesawahan, begitupun dengan kekayaan alam non hayati seperti cadangan gas alam, batu bara yang sangat besar sehingga negara-negara lain berusaha menguasai kekayaan alam yang ada.
“Melihat posisi strategis Indonesia tersebut, Indonesia dilemahkan melalui berbagai cara diantaranya dengan Proxy War, di mana salah satu pihak menggunakan pihak ketiga atau kelompok lain, dilakukan oleh State maupun Non State Actor dari berbagai aspek kondisi sosial saat ini yakni Ipoleksosbudhankam,” tuturnya.
Selanjutnya Kasrem juga mengajak seluruh mahasiswa, sebagai generasi muda harus mengembangkan sikap nasionalisme yang kuat, sikap yang menjaga dan menghormati identitas bangsa dengan kemajemukan budayanya, nasionalisme juga akan membantu generasi muda untuk membangun sebuah masyarakat yang lebih kuat dan berdaya saing.
“Secara garis besar kondisi sosial yang menjadi trend saat ini meliputi bidang Ideologi yaitu semakin berkembangnya paham liberalisme dan radikalisme, Politik yang semakin dipolarisasi, Ekonomi yang saat ini terjadi diantaranya minimnya lapangan pekerjaan dan kesenjangan sosial yang semakin jauh, Sosbud di mana penyalahgunaan narkoba, tawuran, dan Hankam seperti sengketa lahan, perang antar suku yang masih sering terjadi di wilayah kita.“
“Untuk itu, saya mengajak adik-adik mahasiswa Universitas Malahayati memiliki sikap nasionalisme dan disiplin yang tinggi, sebagai tonggak kemajuan bangsa, agar lebih pintar mengatur pola hidup sehat, dan yang paling penting lebih meningkatkan keimanan agar terhindar dari hal-hal negatif tersebut, karena sebagai mahasiswa merupakan suri tauladan bagi pelajar di tingkat bawahnya,“ pungkasnya.
Tampak hadiri pada kegiatan tersebut, Wakil Rektor 3 Bidang Kemahasiswaan Universitas Malahayati Dr. Ing. Rina Febrina, S.T., M.T., Pasi Komsos Siter Korem 043/Gatam Mayor Inf A Sunarya, Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi di lingkungan Universitas Malahayati dan Panitia PKKMB.(red)