Bagai Pungguk Merindukan Bulan Saminem Lansia 75 thn Luput Dari Perhatian pemerintah terkait


GK, TANGGAMUS
- Kota Agung Barat, kisah pilu  Nenek Saminem ( 75 thn ) lansia renta  penyandang stabilitas mengalami kebutaan kedua  bola mata  nya  

Total tidak bisa melihat di Dusun Sidang sari Pekon  Talagening kecamatan  Kotaagung barat  kabupaten Tanggamus provinsi  Lampung.
Sangat menprihatinkan sampai luput dari perhatian  pemerintah terkait. Kamis 25-97-24. 

Nenek Saminem, lansia    penderita lumpuh penglihatan.   Di kernakan Buta kedua bola Mata nya Sejak 4 thn  silam  berawal terkena tetesan getah kates  saat sedang bekerja di kebon yang lalu 

Sehingga  menimbulkan gejala gatel"  pliput kedua bola mata    sehingga  menimbulkan kebutaan pada kedua mata nya 

dan  Kehidupan  Nya saat ini  sangat memprihatin kan.   Tambah lagi  kebutuhan sehari hari sangat membutuhkan uluran tangan hamba Allah.   Terlebih  pemerintah terkait    

 Sangat   Miris Melihat kondisi tubuh rentan  nenek  Saminem. yang penuh dengan keterbatasan.  ekonomi. 

 Kondisi fisik tubuh  sehingga   membuat  hidup nya  bergantungan   pada  orang lain, 
 bantuan dari anak dan lingkungan  dusun Sindang sari pekon Talagening kecamatan Kotaagung barat. 

Nenek Saminem seorang lansia      sebelum nya  buruh petani yang kini    harus menghadapi kenyataan pahit,

Mengalami keterbatasan fisik      Sudah tidak bisa lagi  usaha menafkahi anak" nya. Kondisi kehidupan    menghadapi cobaan takdir  Dari sang maha pencipta.  

Kebutaan mata  yang menimpanya berapa tahun lalu telah mengubah hidupnya secara drastis.

tidak bisa lagi  mencari nafkah   seperti sediakala, ujarnya  suara lirih hati  mendengar saat. Tim Media Gariskomando.com. berkunjung di kediamannya.

Ditempat terpisah     Misnati anak dari nenek Saminem       saat di konpirmasi   menerangkan.  Banyak  pederitaan. Perjuangan  Hidup nenek  Saminem.

Tambah lagi kondisi ekonomi yang serba keterbatasan.  Sedangkan  selama ini  kami tidak pernah mendapatkan bantuan layaknya seperti orang" yang lainnya. 

Belum ada perhatian dari pihak pemerintah pekon.Tapi       
Meskipun  selama ini 
Ibu Kami tidak dapat perhatian pemerintah terkait. 

Kami  sebagai anak   bersyukur masih bisa mengurus  walaupun ibu kami.    keterbatasan fisiknya,       semangat hidup    tetap terjaga berkat Do,a  dukungan anak.dan  keluarga  nya. 

Secara bergantian mendampingi  ibu  kami    setiap waktu         langkah perjuangan   Kami berusaha memberikan terbaik.
Ibu lansia  yang    keterbatasan fisik 
Meskipun  tidak ada  peran perhatian pemerintah pekon.

Sesaat di  singgung  soal mendapatkan bantuan.Beliau  menjawab berterima kasih.- kerna sampai saat ini. belum pernah dapat- ibu kami.

tidak pernah  mendapatkan bantuan seperti PKH,BLT, Bansos,dan yang lainnya,  sangat berharap  dapatkan bantuan seperti PKH BLT Bansos,

Harapan bisa membantu  meringankan  beban  kehidupan ekonomi ibu kami.
Penuh harapan kepedulian  orang berbaik hati.

Kisah nyata nenek Saminem,    pengingat  kita     betapa  kejamnya    kekuatan dan keteguhan dalam menghadapi cobaan hidup, 

Peran penting     pemerintah terkait.   Guna dapat melihat   kondisi masyarakat.  Yang serba   kekurangan, 

Harapan Bisa  menjadi pilar penting.   Terhadap    kehidupan manusia   dan   berguna bagi  umatnya,[red]

Post a Comment

Silahkan Tulis Komentar Anda

Lebih baru Lebih lama