GK, LAMPUNG – Judi online kini menjadi ancaman serius di era digital, terutama bagi kalangan remaja yang semakin rentan terpapar aktivitas ilegal ini. Untuk memberikan pemahaman dan mencegah dampak buruk dari judi online, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unila dari Kelurahan Tanjung Harapan, Kotabumi Selatan, Lampung Utara, mengadakan sosialisasi di SMA PGRI Kotabumi pada Selasa, 21 Januari 2024.
Tujuh mahasiswa dari berbagai jurusan terlibat dalam kegiatan yang merupakan bagian dari program kerja KKN tersebut. Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi para siswa mengenai bahaya judi online, termasuk dampak psikologis, finansial, serta konsekuensi hukum yang dapat timbul.
Taufik Hidayah, mahasiswa Ilmu Komunikasi yang juga menjadi pemateri utama, menjelaskan bahwa judi online bukan hanya masalah individu, tetapi juga bisa mengancam stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat.
Dalam presentasinya, Taufik menyoroti betapa mudahnya akses judi online di kalangan remaja melalui perangkat digital seperti ponsel.
“Remaja adalah kelompok usia yang sangat rentan terhadap pengaruh negatif judi online. Jika tidak segera ditangani, hal ini bisa merusak masa depan mereka, baik dalam pendidikan maupun kehidupan sosial,” kata Taufik.
Selain pemaparan materi, kegiatan ini juga melibatkan diskusi interaktif antara mahasiswa KKN dan siswa. Mereka berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai langkah-langkah yang bisa diambil untuk menghindari jebakan judi online.
Acara ditutup dengan komitmen bersama antara siswa, guru, dan mahasiswa KKN untuk lebih bijak dalam menggunakan media digital dan memperkuat kontrol diri terhadap pengaruh negatif dunia maya. Mahasiswa KKN berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain untuk lebih aktif menangani isu serupa.(*)