Mahdi Yusuf Resmi Jabat Dirut Bank Lampung


GK, Bandarlampung
– Mahdi Yusuf resmi dilantik sebagai Direktur Utama Bank Lampung pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang digelar hari ini, Rabu (22/1/2025).

Pelantikan ini dilakukan di Ballroom Novotel Bandar Lampung, yang dipimpin oleh Pj Gubernur Lampung, Samsudin, dan dihadiri oleh para pemegang saham Bank Lampung. RUPS-LB ini menghasilkan beberapa keputusan penting yang akan menentukan arah pengelolaan Bank Lampung ke depan.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Lampung Samsudin mengungkapkan, salah satu keputusan utama dari RUPS-LB adalah penetapan Mahdi Yusuf sebagai Direktur Utama Bank Lampung. Keputusan ini telah disetujui setelah memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). "Hasil RUPS-LB hari ini adalah penetapan Mahdi Yusuf sebagai Direktur Utama Bank Lampung," ujar Samsudin.

Selain itu, keputusan lainnya dalam RUPS-LB adalah perubahan terkait Kerja Sama Usaha Bersama (KUB) dengan Bank Jatim. Sebelumnya, Bank Lampung menyertakan modal sebesar Rp150 Miliar, namun kini jumlah penyertaan modal tersebut dikurangi menjadi Rp100 Miliar. Keputusan ini dianggap lebih menguntungkan bagi Bank Lampung, karena semakin kecil penyertaan modal, semakin besar keuntungan yang didapat oleh bank. Keputusan tersebut juga telah disepakati bersama dengan Bank Jatim.

Samsudin berharap agar masyarakat Lampung semakin percaya terhadap pengelolaan Bank Lampung. Menurutnya, manajemen Bank Lampung telah melakukan berbagai pembaruan yang menunjukkan arah yang lebih baik, menjadikan bank tersebut sebagai kebanggaan masyarakat Lampung.

Sementara itu, Komisaris Utama Bank Lampung, Fahrizal Darminto, menjelaskan bahwa pada RUPS tahun lalu, seluruh pemegang saham mengusulkan Mahdi Yusuf untuk dipilih sebagai Direktur Utama Bank Lampung. Usulan ini kemudian diajukan ke OJK, yang akhirnya menyetujui setelah Mahdi Yusuf melalui proses fit and proper test. "Hari ini, beliau resmi disahkan dan mulai efektif menjabat sebagai Direktur Utama Bank Lampung," jelas Fahrizal.

Terkait visi dan misi baru yang akan diterapkan oleh Bank Lampung pada tahun 2025, Fahrizal menegaskan bahwa perubahan ini sangat diperlukan untuk merespons perkembangan zaman yang terus berubah. Dunia perbankan kini sangat kompetitif, dengan hadirnya banyak bank di Provinsi Lampung. Oleh karena itu, Bank Lampung perlu berinovasi, meningkatkan teknologi informasi (IT), dan mengembangkan sumber daya manusia (SDM) agar tetap bersaing.

Pj Gubernur Lampung Samsudin juga menyampaikan harapannya menjelang ulang tahun Bank Lampung yang ke-59. Ia menekankan pentingnya pembaruan dalam teknologi perbankan untuk mengikuti tren industri yang semakin berkembang. “Saat ini, teknologi informasi menjadi hal yang dominan dalam pengelolaan perbankan. Bank Lampung harus segera beradaptasi dengan perkembangan ini, agar semakin memudahkan pengguna, terutama generasi milenial dan Gen Z,” ujar Samsudin.Ia berharap Bank Lampung bisa menjadi bank yang lebih modern dan mudah diakses, sehingga masyarakat Lampung merasa bangga menggunakan Bank Lampung dalam transaksi kesehariannya.(*)

Post a Comment

Silahkan Tulis Komentar Anda

Lebih baru Lebih lama