GK, LAMPUNG – Polda Lampung mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan menjaga kondusifitas selama bulan Ramadan.
Langkah ini bertujuan mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), terutama terkait penyakit masyarakat seperti pergaulan bebas dan penyalahgunaan miras.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban selama Ramadan. Laporkan segera jika menemukan aktivitas yang mencurigakan," katanya, Selasa (11/3/2025).
Ia menambahkan bahwa kepolisian akan terus menggelar razia dan operasi cipta kondisi guna menekan gangguan kamtibmas.
"Patroli dan razia akan rutin dilakukan, termasuk di penginapan, indekos, dan tempat hiburan malam untuk mencegah tindakan yang dapat mencoreng kesucian Ramadan," ujarnya.
Lebih lanjut, pihaknya juga mengingatkan pemilik penginapan dan indekos untuk lebih selektif terhadap penyewa.
"Kami mengimbau agar pemilik tempat usaha ini tidak memberikan ruang bagi aktivitas yang melanggar norma sosial dan hukum," tegasnya.
Selain itu, Yuni menekankan pentingnya peran keluarga dalam mengawasi anggota keluarganya, terutama remaja.
"Orangtua harus lebih peduli terhadap anak-anaknya agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang salah," pungkasnya.
*12 Pasangan Tak Resmi Diamankan dalam Razia Cipta Kondisi*
Sebagai bagian dari operasi cipta kondisi Ramadan, Polresta Bandar Lampung mengamankan 12 orang yang kedapatan berada di dalam kamar penginapan tanpa ikatan pernikahan.
Razia ini dipimpin oleh Kabag Ops Polresta Bandar Lampung, Kompol Talen Hapis, di sejumlah penginapan dan indekos di wilayah Way Halim, Senin malam.
"Dalam razia ini, kami menemukan 12 orang yang bukan pasangan suami istri serta tidak bisa menunjukkan bukti pernikahan," ujar Kompol Talen.
Selain itu, petugas juga menemukan alat kontrasepsi di salah satu kamar. "Mereka langsung kami bawa ke Mapolresta Bandar Lampung untuk diberikan pembinaan," tambahnya.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay, menegaskan bahwa operasi ini merupakan upaya menciptakan situasi kondusif selama Ramadan.
"Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan menghindari perbuatan yang dapat menodai kesucian bulan suci ini," ujarnya.
Selain penginapan dan indekos, razia juga menyasar tempat hiburan malam serta peredaran minuman keras.
"Kami akan terus melakukan patroli dan razia untuk memastikan situasi tetap kondusif selama Ramadan," tegas Kombes Alfret.(*)